Apa drafter itu dan apa tugasnya? itu mungkin pertanyaan orang awam atau bukan orang teknik.
Drafter kalau diluar negeri bisa disebut draftsman dalam bahasa indonesia adalah juru gambar atau tukang gambar, apa yang digambar? biasanya mereka bekerja membuat gambar teknik, seperti teknik arsitektur, sipil, mekanikal, elektrikal, aeronautical dan lainnya. Sebelum ditemukannya komputer dan program komputer untuk menggambar, dulu pekerjaan menggambar ini dilakukan dengan cara manual menggunakan meja gambar, penggaris, pensil, penghapus, pena rapido (salah satu produknya bernama Rotring dengan ketebalan yang bervariasi dari 0,1mm bisa sampai dengan 2mm), kertas putih berbagai ukuran dari A4 sampai A0, kalkir dan perangkat menggambar lainnya. Sekarang ini masih ada yang menggambar dengan alat tradisional tersebut tapi jumlahnya sedikit, biasanya di instansi pendidikan seperti SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) dan Universitas yang masih mewajibkan siswa atau mahasiswanya belajar menggambar secara manual, ada juga perorangan yang masih kolot atau orang-orang dulu yang mempertahankan kebiasaan menggambar manual atau yang tidak mau belajar komputer. Untuk menggambar manual ini tingkat kesulitannya lebih tinggi tidak semua orang bisa mahir menggambar dengan bagus atau resiko jika ada kesalahan sangat besar.
Pada tahun 1980an mulai ditemukannya program komputer untuk mengambar teknik dengan nama CAD (Computer Aided Design) suatu program komputer untuk mengambar suatu rancangan produk dengan hasil berupa garis-garis dan simbol-simbol yang mempunyai makna tertentu, hasil akhir produk gambar ini bisa berupa 2 dimensi atau 3 dimensi produk gambar ini menghasilkan kualitas yang lebih detail, rapi dan lebih cepat. Dengan program Cad ini dapat memudahkan seorang drafter dalam menggambar, orang yang tidak ahli menggambar manualpun bisa menjadi drafter hebat asalkan mau belajar program Cad dan mengerti ilmu teknik yang akan digambarnya.
Setelah menggunakan program Cad sekarang drafter bisa disebut juga operator CAD atau orang yang mendalami atau bekerja khusus menggambar 3 dimensi disebut 3d Artist.
Tugas Drafter atau Operator Cad
Posisi kerja drafter biasanya dibawah arsitek, desainer atau engineer, dengan keahlian menggambar ini drafter dapat membantu arsitek, designer atau engineer dalam membuat sebuah produk gambar dengan cepat, apalagi dalam sebuah proyek besar atau proyek yang dikejar deadline "keberadaan" drafter sangat dibutuhkan, bisa jadi sebagai ujung tombak yang sangat menentukan keberhasilan proyek tersebut.
Contoh Tugasnya
Misalkan seorang Arsitek merencanakan sebuah gedung atau rumah dari data-data yang telah dikumpulan dengan konsep yang sudah dibuat bisa berupa sketsa atau gambar manual kemudian diberikan ke seorang drafter maka tugas drafter inilah membuat gambar mulai dari pra rencana sampai gambar kerja yang komplit. Seorang drafter yang berpengalaman bisa menguasai cara penggambaran yang dibutuhkan. Seperti gambar kerja untuk pelaksanaan / shop drawing, membuat gambar sesuai kondisi lapangan dan gambar akhir / asbuilt drawing.
Sekarang ini terkadang tugas arsitek tidak hanya merancang tapi bisa juga merangkap sebagai drafter itu tergantung dari perusahaan atau pekerjaan yang mungkin masih bisa dikerjakan arsitek.
Kemampauan yang Harus Dimiliki
Apa saja kemampuan yang harus dimiliki drafter? drafter harus bisa atau mengetahui ilmu teknik dan jenis bahan sesuai bidang pekerjaannya. Menguasai dan mampu menggambar dengan software sesuai bidang pekerjaannya, misal AutoCad 2D untuk pekerjaan gambar 2 dimensi. Autocad 3D untuk membuat produk 3 dimensi bisa juga ArchiCad, 3d max, sketchup dengan software pendukung lainnya seperti Photosop, corel draw. Program komputer lainnya yang mungkin dibutuhkan seorang drafter.
Pendidikan yang Ditempuh
Pendidikan untuk drafter bisa bervariasi kebanyakan dari SMK (Sekolah Menengah Kejuruan), D3 atau S1 juga tergantung dari perusahaannya, asalkan bisa bekerja dengan baik dan profesional. Mempelajari program Cad atau Autocad dan program lainnya yang diperlukan.
Selain bekerja diperusahaan terkadang drafter mempunyai proyek sambilan atau full time berdiri sendiri bebas dari aturan perusahaan dengan membuka sebuah jasa drafter freelance sendiri atau berupa team.
Jadi untuk anda yang ingin berprofesi menjadi seorang drafter maka anda paling tidak sekolah di SMK bisa jurusan mesin, jurusan gambar bangunan atau Jurusan teknik lainnya sesuai minat anda. Kuasailah atau mengerti ilmu teknik yang diajarkan sekolah kemudian mempelajari paling tidak program cad seperti Autocad 2 dimensi dulu sampai mahir baru belajar Autocad 3 dimensi, karena kebanyakan yang dibutuhkan dalam perusahaan jadi drafter 2 dimensi.
Drafter kalau diluar negeri bisa disebut draftsman dalam bahasa indonesia adalah juru gambar atau tukang gambar, apa yang digambar? biasanya mereka bekerja membuat gambar teknik, seperti teknik arsitektur, sipil, mekanikal, elektrikal, aeronautical dan lainnya. Sebelum ditemukannya komputer dan program komputer untuk menggambar, dulu pekerjaan menggambar ini dilakukan dengan cara manual menggunakan meja gambar, penggaris, pensil, penghapus, pena rapido (salah satu produknya bernama Rotring dengan ketebalan yang bervariasi dari 0,1mm bisa sampai dengan 2mm), kertas putih berbagai ukuran dari A4 sampai A0, kalkir dan perangkat menggambar lainnya. Sekarang ini masih ada yang menggambar dengan alat tradisional tersebut tapi jumlahnya sedikit, biasanya di instansi pendidikan seperti SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) dan Universitas yang masih mewajibkan siswa atau mahasiswanya belajar menggambar secara manual, ada juga perorangan yang masih kolot atau orang-orang dulu yang mempertahankan kebiasaan menggambar manual atau yang tidak mau belajar komputer. Untuk menggambar manual ini tingkat kesulitannya lebih tinggi tidak semua orang bisa mahir menggambar dengan bagus atau resiko jika ada kesalahan sangat besar.
Seorang Drafter Wanita Sumber Gambar : Wikipedia |
Setelah menggunakan program Cad sekarang drafter bisa disebut juga operator CAD atau orang yang mendalami atau bekerja khusus menggambar 3 dimensi disebut 3d Artist.
Tugas Drafter atau Operator Cad
Posisi kerja drafter biasanya dibawah arsitek, desainer atau engineer, dengan keahlian menggambar ini drafter dapat membantu arsitek, designer atau engineer dalam membuat sebuah produk gambar dengan cepat, apalagi dalam sebuah proyek besar atau proyek yang dikejar deadline "keberadaan" drafter sangat dibutuhkan, bisa jadi sebagai ujung tombak yang sangat menentukan keberhasilan proyek tersebut.
Contoh Tugasnya
Misalkan seorang Arsitek merencanakan sebuah gedung atau rumah dari data-data yang telah dikumpulan dengan konsep yang sudah dibuat bisa berupa sketsa atau gambar manual kemudian diberikan ke seorang drafter maka tugas drafter inilah membuat gambar mulai dari pra rencana sampai gambar kerja yang komplit. Seorang drafter yang berpengalaman bisa menguasai cara penggambaran yang dibutuhkan. Seperti gambar kerja untuk pelaksanaan / shop drawing, membuat gambar sesuai kondisi lapangan dan gambar akhir / asbuilt drawing.
Sekarang ini terkadang tugas arsitek tidak hanya merancang tapi bisa juga merangkap sebagai drafter itu tergantung dari perusahaan atau pekerjaan yang mungkin masih bisa dikerjakan arsitek.
Kemampauan yang Harus Dimiliki
Apa saja kemampuan yang harus dimiliki drafter? drafter harus bisa atau mengetahui ilmu teknik dan jenis bahan sesuai bidang pekerjaannya. Menguasai dan mampu menggambar dengan software sesuai bidang pekerjaannya, misal AutoCad 2D untuk pekerjaan gambar 2 dimensi. Autocad 3D untuk membuat produk 3 dimensi bisa juga ArchiCad, 3d max, sketchup dengan software pendukung lainnya seperti Photosop, corel draw. Program komputer lainnya yang mungkin dibutuhkan seorang drafter.
Pendidikan yang Ditempuh
Pendidikan untuk drafter bisa bervariasi kebanyakan dari SMK (Sekolah Menengah Kejuruan), D3 atau S1 juga tergantung dari perusahaannya, asalkan bisa bekerja dengan baik dan profesional. Mempelajari program Cad atau Autocad dan program lainnya yang diperlukan.
Selain bekerja diperusahaan terkadang drafter mempunyai proyek sambilan atau full time berdiri sendiri bebas dari aturan perusahaan dengan membuka sebuah jasa drafter freelance sendiri atau berupa team.
Jadi untuk anda yang ingin berprofesi menjadi seorang drafter maka anda paling tidak sekolah di SMK bisa jurusan mesin, jurusan gambar bangunan atau Jurusan teknik lainnya sesuai minat anda. Kuasailah atau mengerti ilmu teknik yang diajarkan sekolah kemudian mempelajari paling tidak program cad seperti Autocad 2 dimensi dulu sampai mahir baru belajar Autocad 3 dimensi, karena kebanyakan yang dibutuhkan dalam perusahaan jadi drafter 2 dimensi.